Friday 30 March 2012

Berkaca saja

     Jadi jadi ... entah bagaimana kapannya kawan saya yang satu ini mulai merapat mendekat mendadak membicarakan masalahnya pada saya yang waktu itu sambil terheran heran bertanya mengapa dan ada apa . Dimulai dengan percakapan apalah saya juga lupa, yang saya ingat hanya tentang mimpi mimpi saya dimasa depan yang di rancang sedemikian rupa sehingga membuat saya tersesat dalam perencanaan dan akhirnya berakhir pada sebuah option meminta bantuan pada kawan saya ini untuk membantu mengarahkan apa yang harus saya lakukan dalam merancang mimpi. Dengan serius saya perhatikan setiap ilmu yang dia berikan dan saya sangat tertarik sehingga hanya bisa menyerap ilmu tanpa berkomentar apapun. Entah magnet apa yang membuat saya tertarik dengan kepribadian manusia ini yang sangat membuat saya terkagum dengan pemikirannya. Okey ... saya kagum, saya hanya butuh waktu sendiri untuk merenung waktu itu, merenungi mimpi mimpi yang dirancang dengan detail dan tersusun. Lama kami tak berpapasan waktu itu,  lama pula kami tak berhubungan atau bertemu karena kesibukan masing masing, walaupun itu melalui pesan singkat SMS karena saya masih tidak ada kedekatan untuk sharing lebih dalam.

     Entahlah, 3tahun berteman dengannya hanya sekedar teman saja, yang bertemu tiap hari dan hanya bercanda sejenak saja. Tanpa ada keterikatan batin sebagai sahabat atau keluarga dan blablabla ... Ini mendadak suatu hari dia ceritanya sedang galau karena putus dari pacarnya, entah apa masalahnya sampai sekarangpun saya masih buram karena enggan-nya saya bertanya karena takut menyinggung nyinggung, dan tak pernah ada cerita dia memberikan alasan atau memberitahukan saya penyebab apa putusnya mereka. Selama ini dia hanya membagi kegalau-annya saja, berkeluhkesah, kesakitannya, rindunya dia pada mantan, cerita pacaran mereka berdua, melankolis sekali, pathetic.

     Ini apa coba, saya tidak merasa pantas untuk mendengarkan ini semua, disana banyak kawan kawan yang mempunyai keterikatan batin lebih kuat dengannya yang mungkin biasa mendengarkan dia bergalau-galau ria. Saya siapa? Dengan kaget saya hanya bisa bertanya tanya dan memberikan wejangan wejangan so bijak yang keluar langsung dari otak saya mengalir kehati dan dilakukan tangan tangan jahil saya untuk menulis pesan singkat itu.  Mungkin stimulus nasihat so bijak yang saya berikan padanya waktu pertama kali saya kirim lewat pesan singkat padanya sangat efektif untuk mengikat dia terus membicarakan terus menerus kegalau-annya ini . Dan saya terjebak terror SMS galau-nya. Setiap hari saya mencoba menenangkannya memberikan penawar hatinya yang biru, abu . . Dan setiap saat selalu bertambah bahkan sampai menggila. 

     Ah entahlah saya sudah menyerah, sampai suatu hari tak sekalipun saya balas pesan singkatnya karena capek. Ini pas banget saya lagi kena masalah butuh nasihat nasihatnya yang selalu bisa menenangkan saya sejenak, dia malah balik tak membalas pesan singkat saya. Dan hati ini berfikir “mungkin ini KARMA” , bagaikan kaca semuanya berbalik menyerangmu setiap kau menyerangnya, mungkin ini sakit dan saya kesal, tapi saya belajar, saya berjanji untuk tak melakukannya lagi ... saya harus selalu siap setiap ada kawan yang butuh saya, karena suatu saat saya pasti butuh mereka . . .

7 comments:

iwan said...

kawannya ini cowo atau cewek sih?
manusia adalah makluk sosial yang saling membutuhkan, tapi klu aku diposisi kamu mungkin akan melakukan hal yang sama...

Wury said...

Temenmu itu pasti cewek ya... haha sok tau!
Tidak ada yang namany karma, yang ada itu KEPASTIAN :)

Salam kenal :)

eksak said...

Perumpamaan yang bagus pada sebuah kaca. Itulah kenyataan! Karna yg kau lihat di dalam kaca itu maya, tegak dan sama besar! Hehehe

Unknown said...

wah kalo dijawab entar dia baca malah gaswat saya jadi ancaman mas . ..
setuju satu pemikiran ya ? keren

Unknown said...

maksudnya apa yang kamu tanam itu yang kamu panen gitu kaka :)
ya sma sama

Unknown said...

setuju eksak , terimakasih sudah mampir :)

Azlia said...

apa yang kita lakukan memang selalu ada balasannya.....